Teknologi.id – Beberapa hari ini media umum ramai dan heboh soal bug Go-Pay yang dimanfaatkan pengguna untuk membeli saldo Google Play Gift Card. Bug ini sanggup memperlihatkan penggunanya saldo Google Play Gift Card senilai 500k hanya dengan modal 22 rupiah Go-Pay saja.
Menanggapi hal itu, Vice President Corporate Communications Go-Jek, Kristy Nelwan mengatakan, perusahaan telah mengindentifikasi isu teknis tersebut, dan dalam waktu singkat mereka telah berhasil menyelesaikannya.
“Saat ini isu tersebut sudah teratasi dengan baik. Tidak ada kerugian yang dialami, baik dari sisi konsumen maupun kawan kami,” ujar Kristy menyerupai dikutip dari Viva, Selasa 2 April 2019.
Baca juga: Bug GO-PAY, Sempat Menghebohkan Sosial Media
Ia menuturkan, ke depannya Go-Jek akan memastikan sistem dan proses yang berpengaruh biar hal tersebut tidak terulang lagi pada lalu hari. Kristy mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam menanggapi informasi yang beredar di publik.
Ancaman Ganti Rugi
Kemudian terkait adanya informasi viral perihal bahaya pihak Go-Jek yang meminta ganti rugi kepada oknum yang memanfaatkan bug, Kristy membantah kabar tersebut.
Dalam pesan yang beredar itu, pelaku ditagih pelunasan sebesar Rp453.749 sebelum 30 April 2019. Jika lewat dari waktu yang telah ditentukan, perusahaan mengancam akan membawanya ke ranah hukum. Go-Jek menyatakan pesan bernada bahaya tersebut adalah hoax.
Tangkapan layar tersebut sempat viral dan menciptakan panik sebagian orang yang mungkin ikut memanfaatkan bug Go-Pay tersebut.
Kristy menambahkan kalau ada pelanggan yang merasa dirugikan dibutuhkan segera menghubungi contact center Go-Jek di nomor 02150251110 atau customerservice@go-jek.com.
(DWK)
Sumber https://teknologi.id
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "√ Jawaban Go-Jek Terkait Bug Go-Pay, Benarkah Ada Bahaya Ganti Rugi?"
Posting Komentar