cara Belajar elektro Dasar#2⇒Setelah Resistor kali ini saya akan membahas ihwal fungsi dan karakteristik yang namanya Kapasitor.sebelumnya saya telah menulis artikel ihwal cara Belajar elektro Dasar#1 dengan mudah
Kapasitor
Kapasitor ialah komponen elektro yang memiliki kemampuan menyimpan electron-elektron selama waktu yang tidak tertentu. Kapasitor berbeda dengan akumulator dalam menyimpan muatan listrik terutama tidak terjadi perubahan kimia pada materi kapasitor, besarnya kapasitansi dari sebuah kapasitor dinyatakan dalam farad. Pengertian lain Kapasitor ialah komponen elektro yang sanggup menyimpan dan melepaskan muatan listrik. Struktur sebuah kapasitor terbuat dari 2 buah plat metal yang dipisahkan oleh suatu materi dielektrik. Bahan-bahan dielektrik yang umum dikenal contohnya udara vakum, keramik, gelas dan lain-lain. Jika kedua ujung plat metal diberi tegangan listrik, maka muatan-muatan positif akan mengumpul pada salah satu kaki (elektroda) metalnya dan pada dikala yang sama muatan-muatan negatif terkumpul pada ujung metal yang satu lagi. Muatan positif tidak sanggup mengalir menuju ujung kutup negatif dan sebaliknya muatan negatif tidak bisa menuju ke ujung kutup positif, alasannya ialah terpisah oleh materi dielektrik yang non-konduktif. Muatan elektrik ini "tersimpan" selama tidak ada konduksi pada ujung-ujung kakinya. Di alam bebas, phenomena kapasitor ini terjadi pada dikala terkumpulnya muatan-muatan positif dan negatif di awan. Kemampuan untuk menyimpan muatan listrik pada kapasitor disebuat dengan kapasitansi atau kapasitas.
Macam-macam kapasitor sesuai materi dan konstruksinya.
Kapasitor menyerupai juga resistor nilai kapasitansinya ada yang dibentuk tetap dan ada yang variabel. Kapasitor dielektrikum udara, kapasitansinya berubah dari nilai maksimum ke minimum. Kapasitor variabel sering kita jumpai pada rangkaian pesawat peserta radio dibagian penala dan osilator. Agar perubahan kapasitansi di dua bab tersebut serempak maka dipakai kapasitor variabel ganda. Kapasitor variabel ganda ialah dua buah kapasitor variabel dengan satu pemutar. Berdasarkan dielektrikumnya kapasitor dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain:
a. kapasitor keramik
b. kapasitor film
c. kapasitor elektrolit
d.kapasitor tantalum
e. kapasitor kertas
Kapasitor elektrolit dan kapasitor tantalum ialah kapasitor yang memiliki kutub atau polar, sering disebut juga dengan nama kapasitor polar. Kapasitor film terdiri dari beberapa jenis yaitu polyester film, poly propylene film atau polysterene film
Karakteristik Berbagai Macam Kapasitor
Kapasitor mika bisa mendapatkan tegangan hingga ribuan volt pada rangkaian frequency tinggi. Kapasitor untuk rangkaian frekuensi tinggi electron-elektron harus mengisi plat-plat logam dan mengisi dielektrikumnya.
Pada dikala arus berubah arah electron-elektron harus meningkatkan dielektrikum. Perubahan arah arus yang terjadi pada kapasitor terhalangi oleh rintangan yang disebut hysterisis kapasitif
Sedangkan kapasitor elektrolit ialah kapasitor yang memiliki dua kutub yaitu positif(+)dan negatif(-) menyerupai karakteristik Dioda di cara Belajar elektro Dasar#3
Sifat-sifat kapasitor pada umumnya
1.Terhadap tegangan dc merupakan hambatan yang sangat besar
2.Terhadap tegangan ac memiliki resistansi yang berubah-ubah sesuai dengan frequency kerja
3.Terhadap tegangan ac akan menjadikan pergeseran fasa, dimana arus 900 mendahului teganganya
sekian dulu pembahasan kali ini ihwal kapasitor gampang mudahan bisa bermanfaat.
salam solder
terimakasih telah membaca artikel saya yang sederhana ini tentang cara Belajar elektro Dasar#2
Sumber http://www.solderku.xyz/
Kapasitor
Kapasitor ialah komponen elektro yang memiliki kemampuan menyimpan electron-elektron selama waktu yang tidak tertentu. Kapasitor berbeda dengan akumulator dalam menyimpan muatan listrik terutama tidak terjadi perubahan kimia pada materi kapasitor, besarnya kapasitansi dari sebuah kapasitor dinyatakan dalam farad. Pengertian lain Kapasitor ialah komponen elektro yang sanggup menyimpan dan melepaskan muatan listrik. Struktur sebuah kapasitor terbuat dari 2 buah plat metal yang dipisahkan oleh suatu materi dielektrik. Bahan-bahan dielektrik yang umum dikenal contohnya udara vakum, keramik, gelas dan lain-lain. Jika kedua ujung plat metal diberi tegangan listrik, maka muatan-muatan positif akan mengumpul pada salah satu kaki (elektroda) metalnya dan pada dikala yang sama muatan-muatan negatif terkumpul pada ujung metal yang satu lagi. Muatan positif tidak sanggup mengalir menuju ujung kutup negatif dan sebaliknya muatan negatif tidak bisa menuju ke ujung kutup positif, alasannya ialah terpisah oleh materi dielektrik yang non-konduktif. Muatan elektrik ini "tersimpan" selama tidak ada konduksi pada ujung-ujung kakinya. Di alam bebas, phenomena kapasitor ini terjadi pada dikala terkumpulnya muatan-muatan positif dan negatif di awan. Kemampuan untuk menyimpan muatan listrik pada kapasitor disebuat dengan kapasitansi atau kapasitas.
Macam-macam kapasitor sesuai materi dan konstruksinya.
Kapasitor menyerupai juga resistor nilai kapasitansinya ada yang dibentuk tetap dan ada yang variabel. Kapasitor dielektrikum udara, kapasitansinya berubah dari nilai maksimum ke minimum. Kapasitor variabel sering kita jumpai pada rangkaian pesawat peserta radio dibagian penala dan osilator. Agar perubahan kapasitansi di dua bab tersebut serempak maka dipakai kapasitor variabel ganda. Kapasitor variabel ganda ialah dua buah kapasitor variabel dengan satu pemutar. Berdasarkan dielektrikumnya kapasitor dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain:
a. kapasitor keramik
b. kapasitor film
c. kapasitor elektrolit
d.kapasitor tantalum
e. kapasitor kertas
Kapasitor elektrolit dan kapasitor tantalum ialah kapasitor yang memiliki kutub atau polar, sering disebut juga dengan nama kapasitor polar. Kapasitor film terdiri dari beberapa jenis yaitu polyester film, poly propylene film atau polysterene film
Karakteristik Berbagai Macam Kapasitor
Kapasitor mika bisa mendapatkan tegangan hingga ribuan volt pada rangkaian frequency tinggi. Kapasitor untuk rangkaian frekuensi tinggi electron-elektron harus mengisi plat-plat logam dan mengisi dielektrikumnya.
Pada dikala arus berubah arah electron-elektron harus meningkatkan dielektrikum. Perubahan arah arus yang terjadi pada kapasitor terhalangi oleh rintangan yang disebut hysterisis kapasitif
Sedangkan kapasitor elektrolit ialah kapasitor yang memiliki dua kutub yaitu positif(+)dan negatif(-) menyerupai karakteristik Dioda di cara Belajar elektro Dasar#3
Sifat-sifat kapasitor pada umumnya
1.Terhadap tegangan dc merupakan hambatan yang sangat besar
2.Terhadap tegangan ac memiliki resistansi yang berubah-ubah sesuai dengan frequency kerja
3.Terhadap tegangan ac akan menjadikan pergeseran fasa, dimana arus 900 mendahului teganganya
sekian dulu pembahasan kali ini ihwal kapasitor gampang mudahan bisa bermanfaat.
salam solder
terimakasih telah membaca artikel saya yang sederhana ini tentang cara Belajar elektro Dasar#2
Sumber http://www.solderku.xyz/
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "√ Cara Berguru Elektro Dasar#2"
Posting Komentar