BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Teori Owas – Manual Material Handling
Perkembangan OWAS dimulai pada tahun tujuh puluhan di perusahaan Ovako Oy Finlandia (sekarang Fundia Wire). Metode ini dikembangkan oleh Karhu dan kawankawannya di Laboratorium Kesehatan Buruh Finlandia (Institute of Occupational Health). Lembaga ini mengkaji perihal imbas perilaku kerja terhadap gangguan kesehatan menyerupai sakit pada punggung, leher, bahu, kaki, lengan dan rematik. Penelitian tersebut memfokuskan kekerabatan antara postur kerja dengan berat beban.Pada kurun waktu 1977 Karhu Dkk memperkenalkan metode ini untuk pertama kalinya. Pengenalan pertama terbatas pada aspek pembagian terstruktur mengenai postur kerja. Kemudian Stofert menyempurnakan metode OWAS melalui disertasinya pada tahun 1985. Penyempurnaan ini telah memasukan aspek
evaluasi analisa secara detail. Metode OWAS mengkodekan perilaku kerja pada bab punggung, tangan, kaki dan berat beban. Masing-masing bab mempunyai pembagian terstruktur mengenai sendiri-sendiri. Metode ini cepat dalam mengidentifikasi perilaku kerja yang berpotensi menjadikan kecelakaan kerja. Kecelakaan kerja yang menjadi perhatian dari metode ini yaitu sistem musculoskeletal manusia. Postur dasar OWAS disusun dengan instruksi yang terdiri empat digit, dimana disusun secara berurutan mulai dari punggung, lengan, kaki dan berat beban yang diangkat dikala melaksanakan penanganan material secara manual.
2.2 Manual Material Handling (MMH)
Pengertian pemindahan beban secara manual, berdasarkan American Material
Handling Society bahwa material handling dinyatakan sebagai seni dan ilmu yang mencakup penanganan (handling), pemindahan (moving), pengepakan (packaging), penyimpanan (storing) dan pengawasan (controlling) dari material dengan segala bentuknya (Wignjosoebroto, 1996)
Download File Lengkap disini
Baca Juga : Matematika Bisnis
Sumber http://indonugraha.blogspot.com
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Laporan Perancangan Sistem Kerja Lengkap"
Posting Komentar