Hi, Smart Buddies! Kabar gembira kembali hadir dari Indonesia. Dua mahasiswi tingkat selesai telah menaklukkan enam dari tujuh puncak gunung yang ada di dunia. Membanggakan bukan? Kegiatan hiking identik dengan acara fisik yang sangat berat, dikategorikan sebagai extreme sports. Mencapai puncak gunung juga bukan hal yang mudah, butuh persiapan fisik, mental, dan perlengkapan yang tidak semua orang bisa lakukan. Bahkan seringkali dalam menaklukkan puncak, nyawa kita dipertaruhkan. Namun fakta-fakta angker tersebut tidak menjatuhkan mimpi kedua mahasiswi Universitas Parahyangan (UNPAR) tersebut. Penasaran bukan? Yuk simak cerita inspiratif mereka di bawah ini!
Mathilda Dwi Lestari (Hilda) dan Fransiska Dimitri Inkirawang (Deedee) berhasil menapakkan kakinya di puncak Gunung Denali. Gunung Denali yang menjulang setinggi 6190 meter di atas permukaan bahari (mdpl) ini terletak di Alaska, Amerika Utara. Kedua srikandi ini tergabung dalam Tim WISSEMU (The Women of Indonesia’s Seven Summits Expedition Mahitala-Unpar). Kedua pendaki memulai perjalanannya pada 19 Juni. Pada tanggal 1 Juli pukul 19.40 waktu setempat kesannya keduanya berhasil mengibarkan bendera merah putih dan membunyikan angklung di puncak Gunung Denali.
Hilda dan Deedee. (Sumber: republika.co.id) Dalam upaya penaklukan puncak, tim pendaki menempuh perjalanan kaki sejauh 4,01 km dengan kenaikan elevasi mencapai 901 meter. Memulai perjalanan dari Denali Basecamp (2194 mdpl) pada 20 Juni 2017, tim pendaki melanjutkan perjalanan ke Camp 1 (2377 mdpl) keesokan harinya. Sebelum mencapai High Camp (5242 mdpl), tim WISSEMU sempat menghabiskan delapan hari di Camp 2 (3413 mdpl) dan Camp 3 (4328 mdpl). Pendakian ini dilakukan pada demam isu yang cukup sulit. Kondisi cuaca dikala pendakian terus dihantam oleh hujan salju dan badai. Dalam pendakian tim WISSEMU sempat beberapa kali mengalami whiteout, yakni jarak pandang yang hampir tertutup sepenuhnya alasannya ialah hujan dan angin puting-beliung salju. Pendakian ini juga merupakan tantangan fisik yang berat. Perjalanan kaki panjang harus dilakukan di Denali yang bersuhu mencapai -30 derajat Celcius. Jangan lupa, dikala mendaki tim juga harus membawa perbekalan yang tidak ringan. Saat latihan fisik saja mereka harus terbiasa membawa beban sampai 25 kilogram sambil menarik beban 18 kilogram.
Gunung Denali. (Sumber: tinygreencabins.com) Keberhasilan mencapai Puncak Gunung Denali di Amerika Utara ini juga membuktikan keberhasilan tim WISSEMU yang semakin dekat. Sejauh ini tim WISSEMU telah menaklukkan enam dari tujuh puncak dalam track seven summits. Dengan ini, Hilda dan Deedee juga telah resmi menjadi dua perempuan Indonesia pertama yang pernah menginjakkan kakinya di puncak Gunung Denali. Tim WISSEMU selanjutnya berencana untuk menaklukan puncak Gunung Everest sebagai gunung terakhir dalam tujuh puncak dunia.
Tim WISSEMA. (Sumber: redaksicepat.com) Wow! Sangat inspiratif dan membanggakan yah, Smart Buddies? Sebagai perempuan yang sering dipandang sebelah mata dalam kegiatan-kegiatan fisik ibarat hiking ini, mereka telah mencapai mimpinya. Hilda dan Deedee telah membuktikan bahwa kalau kita punya mimpi dan bekerja keras dalam mencapainya, semuanya mungkin untuk dicapai, termasuk puncak gunung tertinggi di dunia. Terima kasih Hilda dan Deedee atas inspirasinya! Kalau kau gimana Smart Buddies? Punya mimpi besar juga? Jangan lupa untuk berguru ulet dari kini ya, tentunya berguru dengan video pelajaran dari ruangbelajar. (SP/DR)
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Kisah Menegangkan Dua Mahasiswi Penakluk Enam Puncak Gunung Dunia"
Posting Komentar