Masa kuliah dapat jadi masa yang sangat menyenangkan. Kamu mulai berguru hidup mandiri, berpikir kritis, soft skill semakin terlatih alasannya ialah banyak sekali kegiatan kampus, dan lainnya. Eits, namun jangan hingga terlena! Akibat terlalu senang, kau malah betah berlama-lama menjadi mahasiswa. Kamu harus menuntaskan masa perkuliahanmu dengan segera kerjakan skripsi.
Skripsi. Satu hal yang menjadi momok tersendiri di kalangan mahasiswa tingkat akhir. Sebenarnya, tidak ada yang perlu kau takutkan kok dari skripsi. Asal kau tekun mengerjakan, niscaya akan selesai juga. Kerjakan skripsimu dengan menikmati setiap proses yang dijalankan agar enjoy, namun sempurna waktu. Bagaimana biar skripsimu dapat selesai dengan segera? Intip kiatnya di sini.
1. Tema
Agar skripsimu cepat selesai, kau harus memulainya dengan senang. Wah, gimana caranya? Carilah topik yang kau sukai. Jika senang, kau akan menikmati setiap proses penelitian maupun penulisan. Dengan demikian, kau akan lebih gampang dalam menuntaskan skripsi.
Topik yang kau pilih tetap harus diubahsuaikan dengan jurusan yang kau jalankan ya. Coba lihat dari banyak sekali sudut pandang, apa yang kira-kira dapat dikaitkan dari topik yang kau pilih dengan jurusan. Psst, siapkan beberapa topik ya, setidak-tidaknya lima. Jadi, kalau yang satu ditolak, kau masih punya banyak topik cadangan.
2. Ketersediaan data
Data ialah satu hal wajib dalam skripsi. Penelitianmu tidak akan dianggap valid kalau kau tidak menyajikan data di dalamnya. Oleh alasannya ialah itu, kau harus memastikan bahwa data yang diharapkan tersedia untuk kau gunakan dalam skripsi.
Segeralah mulai mencari data, dikala judul skripsimu sudah ditentukan. Sumbernya dapat dari buku, jurnal, surat kabar, majalah, website, atau penelitian langsung. Hal yang juga harus kau periksa ialah apakah sumbernya terpercaya atau tidak. Jika kau sudah mulai mencari data sedini mungkin, maka data yang kau kumpulkan pun akan semakin banyak. Ini dapat jadi penguat, alasannya ialah kalau data yang berhasil terkumpul sedikit dapat menghambat proses penyusunan skripsimu. Worst case, kalau kau rasa data yang diharapkan sangat sulit dicari, mungkin kau dapat coba beralih ke topik lain yang kira-kira datanya lebih banyak.
3. Syarat
Jangan malas membaca segala persyaratan dan panduan skripsi ya, smart buddies. Semua ketentuan yang harus kau patuhi ada di sana. Misalnya, jumlah KRS yang harus dipenuhi, berapa kali pertemuan dengan dosen, batasan ini dan itu, serta masih banyak lagi. Kalau kau merasa apa yang dipaparkan pada panduan kurang jelas, segeralah bertanya ke dosen atau pihak kampus yang bersangkutan.
4. Gambaran kuat
Kalau topik dan tema sudah cukup aman, selanjutnya kau perlu menciptakan perkiraan. Perkiraan apa saja? Kira-kira, menyerupai apa sih asumsi yang akan muncul dari rumusan duduk kasus penelitianmu? Kamu wajib tahu citra awal dan “ramalan” kesimpulan skripsi.
Dengan begitu, kau dapat mengevaluasi apakah rumusan duduk kasus yang kau tentukan benar-benar dapat terjawab dengan baik. Kalau belum, maka kau harus menggali dari sudut pandang lain. Jika sudah dapat terjawab dan punya argumen yang kuat, maka kau sudah melalui langkah awal kesuksesan skripsi. Setelah berhasil melalui langkah demi langkah, kau akan jadi lebih semangat untuk segera menuntaskan skripsimu dong?
5. Kerangka berpikir
Sesudah itu, susunlah kerangka berpikir dengan jelas. Kerangka ini isinya menyerupai sistematika penulisan. Latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan manfaat, dasar teori, dan selanjutnya. Kamu dapat buat dalam bentuk tabel atau bagan, sehingga lebih gampang dibaca. Tujuan dibentuk ini ialah sebagai panduan (apalagi kalau stuck) supaya memudahkanmu dalam penyusunan skripsi secara utuh. Selain itu, juga membatasi pembahasan skripsi biar fokus dan tidak melenceng ke mana-mana.
6. Dosen pembimbing
Salah satu hal penentu lancar dan mandeknya skripsimu ialah dosen pembimbing (dospem). Kenali dan perlakukan dospem dengan baik. Tipsnya dapat kau baca di sini.
7. Target
Kamu harus dapat mengendalikan dirimu sendiri biar disiplin. Jangan pernah menyepelekan waktu, dosen, bahkan kampus. Targetkan skripsimu dapat selesai dalam kurun waktu sekian bulan.
Mulai sekarang, kau harus menerapkan prinsip sehari (minimal sekali). Jadi, tidak ada hari tanpa mengerjakan skripsi. Pasalnya, sehari saja kau menunda skripsi, maka dapat jadi keterusan lho. Lagipula, kalau meninggalkan skripsi terlalu lama, kau akan lupa dengan hal-hal yang sudah dibahas. Kalau lupa, mau tidak mau kau harus membaca ulang setiap kali mau mengerjakan skripsi. Tentu gawat alasannya ialah proses pengerjaan skripsimu dapat jadi semakin lama. Sekalipun weekend, tetap kerjakan, namun porsinya boleh lebih sedikit.
8. FGD
Kalau sobat seperjuangan ada yang mengambil topik mirip, membentuk Focus Group Discussion dapat dicoba lho. Kamu dapat saling bertukar pikiran, sumber data, dan sudut pandang gres untuk saling melengkapi skripsi.
9. Tempat
Tempat juga besar lengan berkuasa dalam kelancaran skripsimu lho. Pilihlah kawasan mengerjakan skripsi yang kondusif. Selain rumah, kau dapat coba perpustakaan, kafe yang tidak ramai, taman, dan sebagainya.
10. Teguh
Dalam proses panjang pengerjaan skripsi, butuh keteguhan yang besar lho, smart buddies. Kamu dilarang ragu dalam mempertahankan skripsimu di hadapan para pembimbing juga penguji siding nantinya. Untuk itu, kau perlu percaya diri. Kuasai skripsimu dengan sebaik-baiknya. Selain itu, kau dapat coba melaksanakan simulasi sidang di hadapan orang tua, teman, abang kelas, atau dospem. Dengan demikian, perlahan-lahan kau akan terbiasa dan lebih siap menghadapi sidang nyata.
Bagaimana? Selamat mencoba ya! Untuk mengetahui banyak sekali persiapan masuk kuliah, kau dapat loh ikut ruangles, berguru privat dengan guru yang mempunyai latar pendidikan yang berbeda Squads!Cheers! (TN)
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Kerjakan Skripsi Secara Cepat, Tepat, Dan Cermat Dengan 10 Tips Berikut!"
Posting Komentar