Burung Maleo: Ciri Fisik, Kawasan Persebaran, Dan Keunikannya

Burung dengan nama latin Macrocephalon maleo ini merupakan burung endemik Sulawei.

Maleo termasuk ke dalam burung langka dan dilindungi pemerintah.

Karena habitatnya yang sudah semakin tergerus oleh kegiatan manusia, jumlahnya kian berkurang di alam bebas.

Berbagai macam upaya telah dilakukan oleh pemerintah, salah satunya ialah upaya penangkaran.

Maleo termasuk jenis burung yang unik, baik itu dari segi fisik ataupun tingkah lakunya di alam liar.

Maleo mempunyai tonjolan di kepala yang tidak ibarat burung lainnya.

Burung ini juga bertelur dengan cara yang berbeda dari burung-burung jenis lainnya.

Tidak hanya itu, anakan Maleo yang gres menetas sanggup eksklusif terbang.

Unik sekali bukan? Berikut ini yaitu info lengkap mengenai Burung Maleo.

Baca juga:

Ciri Fisik Burung Maleo

Maleo mempunyai fisik yang lebih terlihat ibarat ayam dibandingkan burung.

Kakinya panjang, kekar, dan berwarna abu-abu.

Kulit sekitar mata berwarna kuning, dan irisnya berwarna merah kecoklatan.

Sebagian besar bulunya, dari leher, badan, sayap sampai ekor berwarna hitam pekat.

Bulu dibagian paha dan tunggir berwarna merah muda pudar.

Maleo mempunyai tonjolan yang besar di cuilan kepalanya. Membuatnya semakin terlihat unik dan eksotis.

Namun tonjolan di kepala Maleo bukan hanya sebagai hiasan belaja, melainkan mempunyai fungsi khusus.

Tonjolan tersebut berfungsi untuk mendeteksi suhu panas di tempat-tempat yang akan dipakai untuk menyimpan telurnya.

Cara Burung Maleo Bertelur

Burung dengan nama latin Macrocephalon maleo ini merupakan burung endemik Sulawei Burung Maleo: Ciri Fisik, Daerah Persebaran, dan Keunikannya
sumber: nusantarakarya.com

Burung Maleo betelur dengan cara menyimpan telurnya di dalam pasir ataupun tanah.

Ya, Burung Maleo tidak bertelur dengan menciptakan sarang di dahan pohon, melainkan di dalam pasir atau tanah.

Saat akan bertelur, sang pejantan akan menggali pasir di pantai atau tanah di hutan dengan ukuran yang cukup besar.

Kemudian sesudah tanah akibat di galir, Maleo betina akan mengeluarkan telurnya di lubang tersebut.

Satu lagi keunikan dari Maleo, yaitu ukuran telurnya yang sangat besar.

Rata-rata Burung Maleo cendekia balig cukup akal mempunyai tubuh seukuran ayam, namun untuk ukuran telurnya sanggup mencapai sampai 6 kali lipat telur ayam.

Mungkin ukuran telurnya itulah yang menciptakan Maleo betina pingsan sesudah bertelur.

Dalam sekali bertelur, Maleo hanya menelurkan satu telur saja.

Telur akan menetas dalam waktu 60 hari.

Telur menetas dengan pinjaman panas pasir yang disinari oleh matahari.

Daerah Persebaran Maleo di Indonesia

Saat ini populasi Burung Maleo di Indonesia kian sedikit dan statusnya menjadi burung langka yang dilindungi.

Hal ini dikarenakan habitatnya yang semakin berkurang sebab kegiatan manusia, ditambah lagi mereka hanya bertelur 1 butir dalam 1 periode.

Untuk tempat persebarannya sendiri, Maleo tersebar di hutan topis Pulau Sulawesi.

Maleo memang diketahui sebagai binatang endemik Sulawesi.

Keunikan Burung Maleo Lainnya

Seperti yang sudah Wikicau.com tulis diatas bahwa Maleo merupakan burung yang mempunyai banyak keunikan.

Maleo hanya kawin dengan pasangan yang sama selama hidupnya, ibarat Burung Merpati.

Tidak ibarat anakan burung jenis lain ketika gres menetas belum sanggup terbang, anakan Burung Maleo yang gres menetas sanggup eksklusif terbang.

Hal ini dikarenakan ukuran telur yang besar serta mengandung banyak nutrisi, sehingga embrio mendapat asupan yang cukup selama berada di dalam telur.

Jadi sesudah menetas, anakan Maleo sudah dalam kondisi fisik yang berpengaruh untuk terbang.

Referensi:

  • https://www.jalaksuren.net/keunikan-burung-maleo/
  • https://www.mongabay.co.id/2014/09/13/maleo-burung-endemik-sulawesi-yang-masih-menyisakan-teka-teki/
  • https://regional.kompas.com/read/2018/03/23/14120901/kelestarian-burung-maleo-terancam-habitatnya-diganggu-aktivitas-manusia

Sumber https://wikicau.com

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Burung Maleo: Ciri Fisik, Kawasan Persebaran, Dan Keunikannya"

Posting Komentar