Bagi kau yang sudah lulus Sekolah Menengan Atas dan ingin kuliah, ada yang berkeinginan kuliah di luar negeri? Tapi biasanya banyak yang ragu alasannya ialah faktor biaya. Jangan sedih! Selain beasiswa, ada lagi nih cara biar dapat mengemban ilmu ke negara lain. Biaya kuliah di tiga negara ini bahkan lebih murah dibanding kuliah swasta di Indonesia lho! Negara apa saja ya? Berikut Ruangguru.com kasih bocorannya untuk kamu. :)
Negara ekonomi terbesar Eropa ini menjadi tujuan favorit untuk melanjutkan pendidikan ke luar negeri. Hal ini dapat dikarenakan biaya kuliah di sana tergolong murah jikalau dibandingkan dengan negara lain menyerupai Amerika dan Australia. Rata-rata biaya kuliah di negara yang terkenal dengan tembok berlinnya ini berkisar 500 sampai 600an euro per semester. Bahkan, tidak sedikit pula institusi yang tidak memungut biaya kuliah alias gratis. Kalaupun dikenakan biaya, tidak besar alasannya ialah hanya untuk menutupi manajemen sekitar 50 sampai 230 euro per semester.
[embed]https://www.youtube.com/watch?v=Ip5yoK9XbuE[/embed]
Selain dikenal sebagai salah satu negara maju di Eropa (bahkan dunia), Jerman mempunyai lebih dari 300 institusi pendidikan tinggi. Menawarkan jurusan dengan gelar internasional baik S1, S2, sampai S3, siapa pula yang tidak tergiur? Pertimbangannya, rata-rata biaya hidup di negara yang 30%-nya dipenuhi hutan ini cukup besar, sekitar US$ 5.000-6.000 per tahunnya. Solusinya, pandai-pandailah berhemat ya!
Seusai lulus kuliah dari Jerman, para alumni biasanya diberikan pinjaman dari pemerintah berupa transport dan tiket pulang. Nilainya besar, maksimal 2.000 Euro, buku-buku senilai 100 Euro per tahun, peralatan kerja sebesar 10 ribu Euro, juga honor sebesar 450 Euro per bulan selama 18 bulan.
Spanyol merupakan negara ketiga paling terkenal untuk studi internasional dengan sekitar 36% mahasiswa internasional berasal dari Amerika Serikat. Dilansir dari HSBC, Spanyol ada di peringkat kedua negara termurah sebagai tujuan kuliah luar negeri. Biaya kuliahnya yaitu antara US $ 740-1,500 (Rp 10-12 jutaan)/tahun di forum publik. Nah, biaya dibebankan pada 'per kredit' dasar dan dapat lebih tinggi di tingkat pascasarjana. Untuk bertahan hidup di Spanyol, kisaran dananya yaitu sekitar US$ 970-1.200 (Rp. 13-18 juta) untuk biaya hidup.
https://www.youtube.com/watch?v=e4pq_DkGa_4
Spanyol dikenal sebagai "Sun Drenched and Wild Land". Negara ini mempunyai tempat-tempat wisata yang menakjubkan dan pertunjukan, salah satunya "toreros" (Petarung Banteng dan 'flamenco bailaors' (penari). Dikenal alasannya ialah keindahan dan kemegahannya, yang tak kalah terkenal adalah paella dan 'pitcher Sangria'. Ketika menjalankan kuliah di sana, kau bisa menikmati banyak sekali atraksi turis terkenal menyerupai Alhambra di Granada. Kemudian, melihat arsitektur yang menakjubkan dari Frank Gehry, Ski di Sierra gunung Nevada, dan pemandangan spektakuler di Ronda. Jangan lupa mengunjungi Barcelona, menikmati seni Spanyol dan banyak lagi.
Di benua Asia, ada Taiwan. Sudah lebih dari 10 tahun, Taiwan membuka kesempatan besar bagi mahasiswa internasional. Terbukti pada 5 tahun terakhir, negara tertinggi dalam keseteraan gender di Asia ini mengalami perkembangan mahasiswa internasional secara pesat. Jumlahnya mencapai lebih dari 40 ribu orang. Sebagian besar mengambil pendidikan bahasa Mandarin (baik gelar ataupun non gelar), dan sisanya di jurusan lain.
https://www.youtube.com/watch?v=MhkHKZJ-1g8
Beberapa universitas di Taiwan bahkan tidak memungut biaya untuk mahasiswanya. Salah satunya, University of Taipei menunjukkan gratis uang kuliah bagi mahasiswa pasca sarjana (S2). Tidak heran jikalau ada sekitar dua ribu mahasiswa dari Indonesia di sana dan sebagian besar dari jalur beasiswa. Beasiswa ini berasal dari banyak sekali forum dan institusi pendidikan menyerupai Ministry of Education, ICDF dan beberapa Universitas di Taiwan. Diantaranya National Pingtung University of Science and Technology, National Cheng Kung University, National Chiayi University, dan National Pingtung Univesity of Science and Technology. Berbagai universitas ini menyediakan biaya hidup, kuliah dan asrama dengan high technology dan hospitality service senilai 8.000 NT atau 3.000.000 perbulan. Rata-rata biaya kuliah untuk mahasiswa internasional di Taiwan yaitu US$ 3.000-an per tahunnya atau sekitar 46 juta. Kemudian rata-rata biaya hidup di negara ini sebesar US$ 4.900-an sekitar 70-an juta pertahun.
Bagaimana, apa masih ragu untuk belajar ke luar negeri? ;)
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "3 Negara Ini Biaya Kuliahnya Lebih Murah Daripada Universitas Swasta Di Indonesia Lho!"
Posting Komentar