Pergeseran makna. Jika sebelumnya kita sudah mengupas wacana Ameliorasi dan Peyorasi, kin berlanjut ke Spesifikasi dan Generalisasi atau lebih dikenal dengan Penyempitan makna dan Perluasan Makna.
Penyempitan Makna dan Perluasan makna yaitu belahan dari Pergeseran makna. Pergeseran makna terbagi menjadi 6, yaitu :
Penyempitan Makna dan Perluasan makna yaitu belahan dari Pergeseran makna. Pergeseran makna terbagi menjadi 6, yaitu :
- Generalisasi (Perluasan Makna)
- Spesifikasi (Penyempitan Makna)
- Ameliorasi (Peninggian Makna)
- Peyorasi (Penurunan Makna)
- Sinestesia (Pertukaran Makna)
- Asosiatif (Persamaan Makna)
Pengertian Penyempitan Makna dan Perluasan Makna
Kata yang mengalami Perluasan Makna :
Contoh dari kata yang mengalami Generalisasi atau ekspansi makna, contohnya kata Ibu yang dulu bermakna sebagi orangtua wanita yang melahirkan kita, kini kata Ibu juga dipakai sebagai panggilan semua wanita remaja yang lebih tua. Atau kata Kakak yang dulunya yaitu saudara yang lebih bau tanah dari kita, kini dapat juga dipakai sebagai panggilan tanda hormat kepada orang yang lebih tua.
Contoh Generalisasi dalam kalimat :
Spesifikasi adalah kata yang penyempitan makna kata dari sebelumnya, atau mempunyai makna yang lebih sempit dari makna sebelumnya. Penyempitan makna kata yang dimaksud yaitu kata-kata yang maknanya mengalami pergeseran makna menjadi lebih sedikit dan mempunyai arti yang sempit.
Contoh Kata yang mengalami Penyempitan Makna :
Kata Pendeta, dulunya mempunyai arti bergotong-royong yaitu seseorang yang hebat agama, tetapi mengalami penyempitan makna yaitu bermakna hanya sesorang yang hebat agama Nasrani atau Kristen. Kata Sarjana, dulunya mempunyai arti seseorang cendekiawan, tetapi kini dipakai hanya untuk seseorang yang sudah melalui pendidikan Strata I.
Contoh Spesifikasi dalam Kalimat :
Baik Generalisasi Maupun Spesifikasi, pergeseran makna secara umum (yang terdiri dari 6 jenis tersebut) terjadi akhir beberapa faktor, diantaranya :
Sumber http://bloggerageceh.blogspot.com
Contoh dari kata yang mengalami Generalisasi atau ekspansi makna, contohnya kata Ibu yang dulu bermakna sebagi orangtua wanita yang melahirkan kita, kini kata Ibu juga dipakai sebagai panggilan semua wanita remaja yang lebih tua. Atau kata Kakak yang dulunya yaitu saudara yang lebih bau tanah dari kita, kini dapat juga dipakai sebagai panggilan tanda hormat kepada orang yang lebih tua.
Contoh Generalisasi dalam kalimat :
- "Saudara-saudaraku yang berbahagia, di malam yang penuh berkah ini kita berkumpul dalam program yang..."
Spesifikasi (Penyempitan Makna)
Contoh Kata yang mengalami Penyempitan Makna :
Kata Pendeta, dulunya mempunyai arti bergotong-royong yaitu seseorang yang hebat agama, tetapi mengalami penyempitan makna yaitu bermakna hanya sesorang yang hebat agama Nasrani atau Kristen. Kata Sarjana, dulunya mempunyai arti seseorang cendekiawan, tetapi kini dipakai hanya untuk seseorang yang sudah melalui pendidikan Strata I.
Contoh Spesifikasi dalam Kalimat :
- Semenjak aku masuk ke ruangan ini, aku mencium amis sesuatu
Baca Juga Jenis dan Contoh Kalimat Majemuk Bertingkat
Baik Generalisasi Maupun Spesifikasi, pergeseran makna secara umum (yang terdiri dari 6 jenis tersebut) terjadi akhir beberapa faktor, diantaranya :
- Perkembangan dalam Ilmu dan Teknologi
- Perkembangan Sosial dan Budaya
- Perbedaan Bidang Pemakaian
- Adanya Asosiasi
- Pertukaran Tanggapan Indra
- Perbedaan Tanggapan
- Adanya Penyingkatan
- Proses Gramatikal
- Pengembangan Istilah
Sumber http://bloggerageceh.blogspot.com
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Pengertian Dan Pola Penyempitan Dan Ekspansi Makna"
Posting Komentar