Hallo selamat tiba di blog ,dengan pesatnya perkembangan teknologi untuk kini ini maka begitu banyak produk komputer yang beraneka ragam berada di pasaran ketika ini.dan dengan pemakaian komputer yang berlebihan akan mengakibatkan overheating pada komputer tersebut.
oleh alasannya ialah itu untuk penggunaanya juga harus ingat waktu dan dilarang berlebihan sehingga akan menciptakan komputer tersebut lebih abadi atau tahan lama.jadi semua itu harus ada batasanya biar pc tersebut dapat bekerja dengan normal dan tidak terjadi panas yang berlebih.
Mengapa komputer overheating dan dapat mati sendiri.
Pada umumnya ada banyak hal yang mengakibatkan komputer menjadi overheating alias terlalu panas baik itu penyebab dari hardware maupun juga dari setting sofware. Sedangkan komputer mati sendiri juga salah satu penyebabnya adalah karena terlalu panas atau overheating tadi atau juga permasalahan pada software komputer Anda.Inti permasalahannya disini ialah penyebab komputer terlalu panas.baca juga:8 ciri hard disk rusak
1. Komputer dipakai main game.
Jika komputer digunakan main game, maka untuk menampilkan permainan yang sempurna, ada setidaknya 3 komponen yang bekerja berat secara eksklusif yaitu Processor, Memory Utama dan VGA. Pekerjaan berat yang dilakukan terutama oleh Processor akan menimbulkan panas yang tidak mengecewakan tinggi dan dapat saja menyebabkan komputer eksklusif mati sendiri. Solusinya;tambahkan kipas pengisap pada belahan belakang CPU untuk mengisap udara panas dari dalam.
2. Aluminium Heatsink (pendingin) Processor atau pada VGA berdebu/kotor.
Jika kipas sudah tidak ada masalah, pastikan bahwa aluminium pendingin cukup higienis dari abu lantaran abu bisa menghambat proses pendinginan yang disuply oleh kipas.
Solusinya; bersihkan heatsink ini dengan baik dan sebaiknya ini dilakukan setiap 6 bulan sekali.
3. Harus dibedakan antara komputer cepat panas dengan komputer terlalu panas.
Ada perbedaan antara processor AMD dengan Intel.
Processor terbaru Intel hanya membolehkan panas sampai 72oC sedangkan AMD dapat hingga 85oC jadi ada perbedaan
signifikan apabila diraba dengan tangan. Tetapi jikalau masalah panas ini kemudian mengakibatkan komputer jadi lambat atau mati sendiri barulah jadi masalah.
4. Kebocoran dari Power Suply.
Jika terjadi kebocoran pada Power Suply, tegangan listrik keluar menuju mainboard dan komponen lain akan naik. Naiknya tegangan listrik ini akan menyebabkan 2 kemungkinan yaitu seluruh komponen listrik CPU jadi panas, atau salah satu/beberapa komponen eksklusif rusak.Solusinya; saya anjurkan biar memakai Stabilizator untuk menjaga tegangan listrik.
5. Kipas pendingin rusak, kotor berdebu.
Jika kecepatan kipas sudah menurun atau sangat berdebu maka suply udara pendingin juga akan menurun sehingga Processor menjadi overheating.Solusinya; buka kipas pendingin, bersihkan dari abu lalu pastikan bahwa kipas tersebut masih berputar dengan normal. Kipas pendingin yang dicurigai sudah loyo sebaiknya diganti saja.
kipas berdebu |
6. Kedudukan Aluminium Heatsink (pendingin) tidak tepat.
Jika aluminium ini tidak melekat dengan tepat pada badan processor, maka processor akan overheat kemudian kemudian komputer niscaya mati sendiri. Solusinya; Jika anda bisa melakukannya (harap berhati-hati) buka kipas dan periksa apakah aluminium heatsink melekat dengan tepat pada Processor? Kalau perlu buka aluminium pendingin dan bersihkan pasta pada permukaan permukaan processor lalu oleskan kembali pasta yang baru(mengenai pasta untuk processor banyak dijual ditoko spare part kompi)
7. Setting BIOS.
Jika Anda melaksanakan overclok pada BIOS maka salah satu resikonya ialah komputer akan menjadi panas, bahkan yang terburuk ialah dapat menyebabkan
komputer tidak berfungsi sama sekali. Solusinya; jikalau overclok ini penyebabnya, silakan kembalikan BIOS ke posisi normal kembali.
sekian dulu postingan kali ini mudah-mudahan bermanfaat.
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "√ 7 Penyebab Overheating Pada Komputer Dan Cara Mengatasinya"
Posting Komentar