Standar pengakuan internasional dari Joint Commission International (JCI) merupakan standard yang dibentuk semoga pelayanan kesehatan rumah sakit berfokus kepada pasien dan diterapkan sesuai dengan budaya setempat untuk peningkatan mutu pelayanan secara berkesinambungan. Standar disini dimaksudkan sebagai suatu tingkat kualitas pelayanan kesehatan dan keselamatan pasien yang diharapkan.
Joint Commission International (JCI) yaitu divisi dari Joint Commission International, di bawah The Joint Commission. Selama lebih dari 50 tahun, The Joint Commission dan organisasinya telah mendedikasikan diri dalam peningkatan kualitas dan keselamatan kesehatan. Misi JCI sendiri yaitu meningkatkan kualitas kesehatan secara terus-menerus kepada masyarakat, dengan bekerja sama dengan para stakeholder, mengevaluasi organisasi pelayanan kesehatan, serta memperlihatkan wangsit dalam peningkatan penyediaan pelayanan yang aman, efektif yang paling tinggi, dan bernilai mutunya. Dan dari ribuan rumah sakit di Indonesia, sangat disayangkan ternyata gres beberapa rumah sakit saja yang berhasil mendapat pengakuan dari JCI.
Pencapaian Standar JCI Rumah Sakit tersebut diperlukan dimulai dari input yaitu berupa sumber daya yang ada di rumah sakit meliputi staff yang kompeten dan akomodasi yang memadai. Dengan adanya input yang baik diperlukan bisa membuat proses layanan yang baik pula. Pada proses pelayanan berupa aktivitas pelayanan rumah sakit dilakukan sesuai Standard Operational Procedure (SOP) serta Guidelines. Adanya sumber daya manusia, akomodasi dan proses yang baik maka hasil atau output dimungkinkan baik. Output tersebut harus selalu dipantau dan diukur dengan indicator-indikator capaian layanan.
Elemen Penilaian pada Standar JCI Rumah Sakit
Standar JCI mempunyai 2 Bagian yang terdiri dari 12 potongan yang meliputi lebih dari 300 standar dan 1000 elemen penilaian. Bagian pertama yaitu Standar yang berfokus pada pasien yang meliputi 8 bab, yaitu,
- International Patient Safety Goals (IPSG)
- Access to Care and Continuity of Care (ACC)
- Patient and Family Rights (PFR)
- Assessment of Patients (AOP)
- Care of Patients (COP)
- Anesthesia and Surgical Care (ASC)
- Medication Management and Use (MMU) dan
- Patient and Family Education (PFE).
Pada potongan kedua merupakan standard administrasi organisasi kesehatan. Standard ini meliputi mengenai :
- Quality Improvement and Patient Safety (QPS)
- Prevention and Control of Infections (PCI)
- Governance, Leadership and Direction (GLD)
- Facility Management and Safety (FMS)
- Staff Qualifications and Educations (SQE) dan
- Management of Communication and Information (MCI).
Proses penilaian JCI biasanya akan berlangsung selama 5 hari. Kegiatan ini meliputi Document Review, Patient Tracers, System Tracers.
Dan standar pengakuan JCI yang berlaku ketika ini adalah “Joint Commission International Accreditation Standards for Hospitals, 6th Edition” yang berlaku per 1 Juli 2017. Silahkan d0wnl0ad disini.
Semoga bermanfaat ..
Sumber aciknadzirah.blogspot.com
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "√ Mengenal Standar Pengakuan Rumah Sakit Versi Jci"
Posting Komentar