√ Cara Menciptakan Bootable Flashdisk Memakai Rufus


Sangat umum untuk memakai USB drive yang sanggup di-boot untuk menginstal system operasi. Untuk Windows ada banyak aktivitas software yang membantu anda menciptakan USB drive yang sanggup di-boot. Bahkan Microsoft pun mempunyai tools sendiri. Dari semua tools yang tersedia, Rufus, aplikasi gratis dan open-source ialah salah satu yang terbaik. Faktanya, Rufus ialah salah satu tools yang harus dimiliki setiap pengguna Windows di katalog software mereka. Biarkan aku menawarkan bagaimana anda sanggup memakai Rufus untuk menciptakan flash drive bootable dengan cepat di Windows.

Catatan: Tutorial ini mengasumsikan anda sudah mempunyai file ISO. Jika anda tidak mempunyai file ISO, anda sanggup mend0wnl0adnya dari situs web pengembang. Selain itu, pastikan USB drive yang anda gunakan setidaknya 8 GB dan tidak mempunyai data penting di dalamnya.


Gunakan Rufus untuk Membuat Bootable USB Drive

1. Pertama, d0wnl0ad Rufus bila anda belum memilikinya. Bersamaan dengan installer biasa, Rufus juga hadir dalam varian portabel. Download versi portabel bila anda tidak ingin menginstal Rufus di system anda. Dalam kasus saya, aku sudah mengunduh versi portabel. Setelah mengunduh, instal dan buka Rufus.

2. Sambungkan USB drive, dan anda akan eksklusif melihatnya di hidangan drop-down atas. Setelah anda melihat drive, klik tombol Select.


3. Pada jendela Browse, cari daerah anda menyimpan file ISO anda, pilih, dan klik tombol Open. Dalam kasus saya, alasannya ialah aku ingin menciptakan USB drive yang sanggup di-boot Windows 10, maka aku menentukan ISO Windows 10. Anda sanggup menentukan ISO pilihan anda.


Catatan : Tipe filenya harus ISO atau Disc Image File bukan rar/zip atau ESD dan lainnya.

4. (Opsional) Jika anda mau, klik ikon Ceklist kecil di sebelah hidangan drop-down Boot Selection untuk menghitung dan melihat checksum file ISO MD5, SHA1, dan SHA256. Ini mempunyai kegunaan untuk memverifikasi apakah file ISO telah dirusak dengan cara apapun.


5. Pilih MBR dari hidangan drop-down Partition Scheme dan BIOS (or UEFI-CSM) dari hidangan drop-down Target System. Jika anda mencoba memakai drive USB yang sanggup di-boot ini pada system yang lama, beri ceklist pada kotak Add fixes for old BIOSes di bawah bab Advanced Drive Properties.


6. (Opsional) Anda sanggup mengubah nama USB drive memakai bidang Volume Label. Selain itu, di bawah Advanced Format Options pastikan bahwa kotak ceklist Quick Format dipilih. Sesuai namanya, Quick Format memformat drive lebih cepat dengan melewatkan investigasi untuk bad sector.


7. Jika semuanya sudah siap klik pada tombol Start.


8. Bergantung pada file ISO, Rufus sanggup meminta anda untuk mend0wnl0ad file tambahan. Misalnya, untuk menciptakan drive Ubuntu yang sanggup di-boot, Rufus meminta anda untuk mengunduh versi Syslinux yang lebih baru. Cukup klik tombol Yes,dan Rufus akan mengurus semuanya. Untuk Windows jarang ditemukan aksesori file yang harus did0wnl0ad.


9. Pada prompt berikutnya, pilih opsi Write in ISO image mode yang direkomendasikan dan klik tombol OK. Anda mungkin juga melihat peringatan format drive - klik saja tombol OK.


10. Segera sehabis anda mengklik tombol, Rufus mulai menciptakan USB drive bootable. Tergantung pada USB drive anda, diharapkan beberapa menit untuk menuntaskan proses pembuatan.


11. Setelah selesai, anda tidak akan melihat pesan penyelesaian tetapi akan mendengar bunyi penyelesaian, dan kafe proses akan bermetamorfosis hijau sepenuhnya.



Anda telah siap untuk instalasi system operasi anda. Seperti yang anda lihat, cukup gampang untuk menciptakan USB drive bootable memakai Rufus. Bagamana berdasarkan anda, apakah itu rumit? Apakah anda memakai tools lainnya? Bagikan dengan saya. Terimakasih dan GBU.

Sumber http://tipsorialindo.blogspot.com

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "√ Cara Menciptakan Bootable Flashdisk Memakai Rufus"

Posting Komentar