Bilangan Bentuk Akar: Sifat-Sifat Dan Cara Merasionalkannya

Matematika_9.jpg

RG Squad, apa yang terlintas dalam pikiranmu dikala mendengar kata akar? Mungkin kau membayangkan sebuah pohon yang ditopang oleh akar yang kokoh, atau adakah yang terpikir akar dalam bentuk matematika? Nah, yang akan kita bahas kali ini yaitu bentuk akar dalam matematika ya. Lalu, apa yang dimaksud dengan bentuk akar itu? Dalam matematika, akar merupakan suatu operasi aljabar yang sanggup dipakai untuk menuntaskan persoalan bilangan. Bilangan bentuk akar mempunyai sifat-sifat dan cara merasionalkan bentuk akarnya. Apa saja sifat-sifat itu dan bagaimana cara merasionalkan bentuk akar? Simak klarifikasi berikut yuk, Squad!

BENTUK AKAR

Bentuk akar merupakan akar dari suatu bilangan yang kesannya bukan bilangan rasional atau merupakan bilangan irasional. Bentuk akar merupakan bentuk lain untuk menyatakan bilangan berpangkat. Bentuk akar termasuk dalam bilangan irasional, yakni bilangan yang tidak sanggup dinyatakan dengan pecahan a/b, a dan b bilangan lingkaran a dan b ≠ 0. Bilangan bentuk akar merupakan bilangan yang terdapat di dalam tanda √ disebut tanda akar. Beberapa rujukan bilangan irasional dalam bentuk akar yaitu √2, √6, √7, √11 dan lain-lain. Sedangkan √25 bukan bentuk akar hal ini alasannya √25 = 5  (5 yaitu bilangan rasional).

Seperti halnya bilangan berpangkat, bilangan bentuk akar juga mempunyai sifat-sifat tertentu. Sifat-sifat ini akan memudahkan dalam melaksanakan operasi aljabar yang melibatkan bentuk akar. Sifat-sifat bentuk akar meliputi:

sifat-sifat bentuk akar.png

MERASIONALKAN BENTUK AKAR

Untuk memudahkan penggunaan bentuk akar dalam operasi aljabar, bentuk akar dituliskan dalam bentuk yang paling rasional (sederhana). Cara merasionalkan bentuk akar harus memenuhi syarat-syarat tertentu. Syarat-syarat tersebut yaitu sebagai berikut:

syarat merasionalkan bentuk akar.png

Selanjutnya, bagaimana caranya merasionalkan penyebut pecahan dalam bilangan bentuk akar? Merasionalkan penyebut pecahan bilangan bentuk akar itu artinya, mengubah penyebut pecahan yang berbentuk akar menjadi bentuk rasional (sederhana). Cara untuk merasionalkan penyebut pecahan yaitu dengan mengalikan pembilang dan penyebut pecahan tersebut dengan bentuk akar yang sekawan dari penyebut tersebut.

Ada tiga cara merasionalkan penyebut bentuk pecahan bentuk akar, yaitu :

merasionalkan pecahan.png
 
OPERASI ALJABAR BENTUK AKAR

Penjumlahan dan Pengurangan Bentuk Akar

Variabel pada bentuk akar sanggup dijumlahkan atau dikurangkan kalau sejenis dan memenuhi sifat menyerupai berikut:

penjumlahan akar.png

Perkalian Bentuk Akar

Perkalian variabel pada bentuk akar memenuhi sifat menyerupai berikut:

perkalian akar.png

Pembagian Bentuk Akar

Selain penjumlahan, pengurangan dan perkalian, variabel pada bentuk akar sanggup berupa pembagian yang memenuhi sifat menyerupai berikut:

pembagian akar.png

Nah, supaya kau lebih paham coba kerjakan contoh soal di bawah ini ya

soal akar.png

Jawab:

jawaban soal akar.png

Okay, Squad itulah klarifikasi bilangan bentuk akar, mulai dari sifat-sifat dan cara merasionalkannya. Jangan lupa untuk terus berlatih soal-soal ya. Kalau kau masih ingin mempelajari lagi bahan ini, eksklusif saja gunakan ruangbelajar. Kamu sanggup berguru sambil menonton video animasi lengkap dengan soal, pembahasan dan rangkumannya. Yuk, #BelajarJadiHebat dengan Ruangguru!

ruangbelajar

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bilangan Bentuk Akar: Sifat-Sifat Dan Cara Merasionalkannya"

Posting Komentar