Teknologi.id – Satelit Nusantara Satu milik PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN) sukses mengorbit di 146° BT atau sempurna di atas Papua sesuai jadwalnya.
Satelit siap melayani kebutuhan internet di seluruh Indonesia sehabis sukses meluncur dari Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat pada 22 Februari 2019 lalu.
Saat ini, Nusantara Satu sedang melaksanakan test di orbit (in-orbit test) tahap akhir. Direktur Utama PSN Adi Rahman Adiwoso mengatakan, sehabis mengorbit dan dilakukan serangkaian tes, Nusantara Satu dinyatakan dalam kondisi normal atau seluruh spesifikasi teknis terpenuhi sesuai dengan rancangan dan harapan.
Baca juga: Satelit Nano Pertama Buatan Mahasiswa Indonesia Siap Diluncurkan
“Satelit Nusantara Satu telah mengemban tugasnya dengan baik sampai ketika ini dan siap beroperasi semoga sanggup menunjukkan kanal internet yang merata bagi seluruh masyarakat Indonesia,” Kata Adi melalui siaran pers, Senin (1/4).
Setelah serangkaian tes pada satelit berjalan lancar dan proses manajemen diselesaikan, SSL sebagai pembuat satelit pun akan menyerahkan kepada PSN.
Satelit Nusantara Satu
Satelit Nusantara Satu merupakan satelit broadband pertama di Indonesia dengan teknologi High Throughtput Satellite (HTS). Satelit ini sanggup menunjukkan layanan internet dengan kapasitas lebih besar dibandingkan satelit konvensional.
Teknologi Next Generation Electric Propulsion pada satelit ini bisa menciptakan bobotnya menjadi sangat ringan ketika peluncuran. Hal tersebut membuatnya lebih efisien sehingga mengakibatkan biaya investasi lebih terjangkau.
Ketika meluncur, Satelit Nusantara Satu hanya mempunyai bobot sebesar 4 ton, sementara kapasitas kargo Space-X ialah 7 ton. Dalam perjalanannya, Satelit Nusantara Satu melepaskan Forecone dan Satelit SSV2 di ketinggian sekitar Geosynchronous.
Pemimpin Proyek sekaligus menjabat sebagai Direktur Perencanaan dan Pengembangan PSN Dani Indra Widjanarko menjelaskan, uji coba IOT pada Satelit Nusantara Satu perlu dilakukan untuk mengevaluasi kesehatan satelit pasca peluncuran.
Baca juga: Satelit Mini Uji Coba Bersihkan Sampah Luar Angkasa
Satelit Nusantara Satu mempunyai kapasitas 26 transponder C-band dan 12 transponder Extended C-band serta 8 spot beam Ku-band dengan total kapasitas bandwidth mencapai 15 Gbps. Dengan memakai platform SSL-1300 140, Satelit Nusantara Satu sanggup mengorbit dan beroperasi selama lebih dari 15 tahun.
Adi menambahkan, beroperasinya Satelit Nusantara Satu dibutuhkan sanggup mengatasi kesenjangan internet yang terjadi. Saat ini, sekitar tiga ribu desa berhasil dikoneksikan oleh PSN. Sampai final tahun 2019 jumlahnya ditargetkan meningkat sampai 10 ribu desa. Dan, diperkirakan 25 ribu desa sanggup terhubung ke internet sekitar tahun 2020-2021.
“Kami yakin, kemampuan yang dimiliki Satelit ini membuka kanal teknologi isu yang lebih luas, terutama bagi masyarakat di banyak sekali pelosok tempat sehingga membuka peluang bagi percepatan ekonomi di daerah,” tutup Adi.
(FM)
Sumber https://teknologi.id
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "√ Sukses Mengorbit, Satelit Nusantara Satu Siap Layani Internet Seluruh Indonesia"
Posting Komentar