Riyadh - Abdulhadi Habtor
Arab Saudi meluncurkan 2 satelit buatan Saudi ke luar angkasa untuk survei udara pada hari Jumat pagi dari Cina.
Dioperasikan dari King Abdulaziz City untuk Sains dan Teknologi (KACST) di Riyadh, satelit akan memperlihatkan gambar resolusi tinggi dari permukaan planet ini dari orbit bumi yang rendah, membantu perencanaan kota, memantau pergerakan dan perubahan di permukaan bumi, dan menyediakan pemerintah forum dengan layanan, khususnya, pencitraan resolusi tinggi.
Satelit yang dikenal sebagai Sat 5a dan Saudi Sat 5b, diluncurkan dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan dan telah bergabung dengan generasi kedua dari satelit penginderaan jauh yang sangat akurat di Arab Saudi.
KACT Presiden Turki bin Saud bin Mohammed Al-Saud menegaskan bahwa pencapaian itu sejalan dengan visi Kerajaan untuk transformasi yang diluncurkan oleh Putra Mahkota Mohammad bin Salman.
Kedua satelit sepenuhnya diproduksi dan diuji sesuai dengan standar internasional di laboratorium KACST dengan keahlian dan kompetensi Saudi yang bekerja di bidang industri dan pengembangan satelit.
Dianggap sebagai prestasi nasional, KACST menerbitkan sebuah pernyataan yang menyampaikan peluncuran itu tiba sebagai hasil dari donasi besar yang diberikan oleh Penjaga 2 Masjid Suci yaitu Raja Salman bin Abdulaziz dan Putra Mahkota untuk sektor penelitian dan pengembangan di Kerajaan Arab Saudi umumnya dan KACST khususnya.
Saudi Sat 5 yaitu aset untuk pencapaian yang dicapai oleh Kerajaan di bidang ruang dan satelit.
KACST antara 200 dan 2017 meluncurkan 13 satelit dan berpartisipasi dalam misi eksplorasi satelit Changi 4 dengan pihak Cina. Ini juga menyediakan layanan canggih untuk sistem penginderaan jauh dan meluncurkan sistem yang dikembangkan untuk pelacakan satelit dan pengendalian kapal komersial yang meliputi cakupan harian yang komprehensif dari kemudian lintas kapal sampai 30.000 kapal di seluruh dunia.
Peluncuran 2 satelit gres ini dilakukan sebagai bab dari Visi Kerajaan 2030 yang bertujuan untuk melokalkan teknologi strategis, memaksimalkan konten lokal dan memberdayakan perjaka Saudi untuk mendapat pengetahuan ihwal teknologi canggih dalam pengembangan dan pembuatan satelit.
Untuk catatannya, KACST berkolaborasi dalam eksperimen luar angkasa dan penelitian dengan tubuh antariksa AS NASA dan Stanford University di Saudi Sat-4 pada tahun 2014.
Dioperasikan dari King Abdulaziz City untuk Sains dan Teknologi (KACST) di Riyadh, satelit akan memperlihatkan gambar resolusi tinggi dari permukaan planet ini dari orbit bumi yang rendah, membantu perencanaan kota, memantau pergerakan dan perubahan di permukaan bumi, dan menyediakan pemerintah forum dengan layanan, khususnya, pencitraan resolusi tinggi.
Satelit yang dikenal sebagai Sat 5a dan Saudi Sat 5b, diluncurkan dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan dan telah bergabung dengan generasi kedua dari satelit penginderaan jauh yang sangat akurat di Arab Saudi.
KACT Presiden Turki bin Saud bin Mohammed Al-Saud menegaskan bahwa pencapaian itu sejalan dengan visi Kerajaan untuk transformasi yang diluncurkan oleh Putra Mahkota Mohammad bin Salman.
Kedua satelit sepenuhnya diproduksi dan diuji sesuai dengan standar internasional di laboratorium KACST dengan keahlian dan kompetensi Saudi yang bekerja di bidang industri dan pengembangan satelit.
Dianggap sebagai prestasi nasional, KACST menerbitkan sebuah pernyataan yang menyampaikan peluncuran itu tiba sebagai hasil dari donasi besar yang diberikan oleh Penjaga 2 Masjid Suci yaitu Raja Salman bin Abdulaziz dan Putra Mahkota untuk sektor penelitian dan pengembangan di Kerajaan Arab Saudi umumnya dan KACST khususnya.
Saudi Sat 5 yaitu aset untuk pencapaian yang dicapai oleh Kerajaan di bidang ruang dan satelit.
KACST antara 200 dan 2017 meluncurkan 13 satelit dan berpartisipasi dalam misi eksplorasi satelit Changi 4 dengan pihak Cina. Ini juga menyediakan layanan canggih untuk sistem penginderaan jauh dan meluncurkan sistem yang dikembangkan untuk pelacakan satelit dan pengendalian kapal komersial yang meliputi cakupan harian yang komprehensif dari kemudian lintas kapal sampai 30.000 kapal di seluruh dunia.
Peluncuran 2 satelit gres ini dilakukan sebagai bab dari Visi Kerajaan 2030 yang bertujuan untuk melokalkan teknologi strategis, memaksimalkan konten lokal dan memberdayakan perjaka Saudi untuk mendapat pengetahuan ihwal teknologi canggih dalam pengembangan dan pembuatan satelit.
Untuk catatannya, KACST berkolaborasi dalam eksperimen luar angkasa dan penelitian dengan tubuh antariksa AS NASA dan Stanford University di Saudi Sat-4 pada tahun 2014.
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "√ Arab Saudi Luncurkan 2 Satelit Buatan Lokal"
Posting Komentar