Burung yaitu binatang yang pada umumnya hidup beterbangan di alam. Memang untuk setiap jenis burung, sanggup terbang merupakan sebuah kebutuhan yang begitu penting.
Karena tujuannya supaya bisa kabur dari pemangsanya. Meskipun demikian, ada beberapa spesies burung yang sudah berevolusi dan kehilangan kemampuan terbangnya.
Mereka bisa bertahan hidup lantaran pemangsa mereka yang sedikit atau mereka sudah membuatkan cara lain untuk kabur serta melindungi diri mereka sendiri. Untuk lebih jelasnya berikut ini jenis burung yang tidak bisa terbang.
Burung Penguin
Penguin merupakan kelompok burung yang tidak bisa terbang namun mempunyai kemampuan berenang. Hidup di wilayah kutub selatan, Antarctica.
Burung ini bisa pembiasaan dengan kehidupan dalam air, penguin mempunyai bulu yang bewarna gelap dan juga putih. Bagian sayap mereka sudah berkembang menjadi lebih bermanfaat sebagai sirip pada waktu mereka berenang.
Kebanyakan burung penguin makan dari Krill binatang sejenis udang, ikan, cumi-cumi seta binatang air lainnya yang ditangkap pada waktu mereka berenang.
Mereka akan menghabiskan setengah waktu hidupnya di daratan lalu setengahnya lagi di air.
Meskipun penguin merupakan burung yang dikatakan hanya hidup di wilayah kutub selatan, mirip Antarctica. Akan tetapi, dalam faktanya terdapat beberapa spesies penguin yang benar-benar tinggal pada kedalaman selatan.
Beberapa spesies bisa ditemukan di wilayah yang cuacanya lebih hangat. Kemudian salah satu spesies mirip Penguin Galapagos juga bisa dijumpai bersahabat dengan khatulistiwa.
Burung Unta
Burung Unta yaitu burung yang bila dalam bahasa Inggris disebut dengan Ostrich. Jenis burung ini termasuk burung terbesar di dunia yang tidak bisa terbang tapi bisa berlari dengan cepat.
Burung ini termasuk burung orisinil Afrika. Burung Unta termasuk ke dalam kelompok yang sama dengan Kiwi, Emu, Rhea dan juga burung Kasuari, antara lain kelompok Struthioniformes.
Burung ini punya bentuk leher serta bab kaki yang panjang. Kemudian kemampuannya yang sanggup berlari dengan kecepatan sampai mencapai 70 km/jam, bisa menelurkan telur terbesar apabila dibandingkan dengan jenis burung yang lainnya.
Dari jumlah 5 subspesies Burung Unta yang telah dikenal, 1 unta sudah punah, 1 berada pada kondisi yang sudah terancam punah, dan 3 lagi masih hidup.
Burung burung tersebut hidup dalam grup yang terus berpindah-pindah. Dan pada grup tersebut berisikan 5 sampai mencapai 50 burung.
Pada waktu sudah terancam, Burung Unta akan segera tiduran di permukaan tanah atau kabur. Namun, apabila burung unta terus dipojokkan, burung ini akan menyerang dengan kakinya yang sudah populer begitu kuat.
Burung Rhea
Rhea, merupakan jenis burung orisinil Amerika Selatan. Terdapat 2 spesies yang belum punah, antara lain yaitu Greater Rhea atau Amerian Rhea dan Lesser Rhea atau Darwin’s Rhea.
Burung Rhea merupakan burung yang tidak bisa terbang. Selain itu jga mempunyai ukuran badan yang besar, kaki panjang dan juga bab lehernya sangat panjang.
Jenis burung ini memang mirip burung unta. Tidak mirip kebanyakan jenis burung, Rhea hanya mempunyai sebanyak 3 jari kaki saja.
Mereka juga akan mengeluarkan air seni dari tempat yang berbeda dari cloaca. Greater Rhea ini termasuk spesies burung yang lebih menyukai alam terbuka dan juga wilayah lapang, hidup di padang rumput dan bersahabat perairan.
Kemudian Lesser Rhea juga akan lebih sering ditemukan di tempat semak-semak, padang rumput atua bahkan juga ditemukan di tempat gurun. Burung ini juga termasuk burung paling ganas di dunia.
Sumber belajarburunghias.blogspot.comMari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "3 Jenis Burung Yang Tidak Dapat Terbang Dan Tempat Asalnya"
Posting Komentar