Perbedaan Kelajuan Dan Kecepatan

Fisika_10

“Mas Rogu ya?”

“Iya Pak. Tolong jalannya agak cepat ya pak”

“Tapi mas, kondisi jalannya agak ramai. Paling dapat jalan kecepatannya sekitar 40 km/jam. Kalau dipaksa ngebut takutnya kenapa-kenapa nanti mas”

“Oh gitu ya pak, ya sudah deh. Sebisanya bapak saja. Takut juga ya kalau nanti ngebut malah terjadi hal yang nggak diingikan.”

Ngeeeeeennggggg……

Rogu tadi naik ojek daring yang dipesannya menuju ke sekolahnya. Kamu pernah melaksanakan hal tersebut nggak, Squad? Kira-kira kau lebih sering meminta kakak ojeknya ngebut nggak tuh?

kecepatan sepeda motor

(sumber: giphy.com)

Biasanya sih kalau di kota-kota besar, laju kendaraan bermotor jarang sekali yang dapat mencapai di atas 60 km/jam. Nah, Squad dalam percakapan sehari-hari ternyata adanya istilah Fisika yang sering digunakan, yakni kelajuan dan kecepatan. Kamu tahu perbedaan antara kelajuan dan kecepatan?

Kelajuan dan kecepatan itu sekilas memang tidak ada bedanya. Tapi, kalai ditinjau lebih dalam lagi, kau akan tahu di mana bedanya. Kita bahas satu per satu yuk

Kelajuan merupakan cepat lambatnya perubahan jarak terhadap waktu. Kamu tahu nggak kira-kira kelajuan itu masuk ke besaran skalar atau besaran vektor?

Yups, besaran skalar. Nilainya juga selalu positif ya sehingga tidak peduli arahnya ke mana. Mau ke utara, selatan, timur, barat, kanan, kiri, kelajuan tetap dihitung. Alat untuk mengukur kelajuan disebut dengan speedometer.

Iya, speedometer yang kayak ada di motor atau kendaraan beroda empat Squad.

speedometer di motor

Speedometer di motor (sumber: antongunawan.com)

Selama ini berarti ada pencampuradukkan istilah Fisika ya antara kecepatan dan kelajuan. Lalu, bagaimana ya rumus menghitung kelajuan?

rumus menghitung kelajuan

Untuk menghitung kelajuan (v), memakai rumus jarak yang ditempuh (m) dibagi dengan waktu (t). Kalian tahu kan bahwa kelajuan kendaraan itu tidak selalu stabil. Kadang kalau macet ya harus mengurangi kecepatan. Nah, ini ada rumus untuk menghitung kelajuan rata-rata.

Kelajuan rata-rata itu sendiri merupakan total yang ditempuh dari lintasan yang dibagi dengan waktu yang dibutuhkan untuk menempuh jarak tersebut. Rumusnya begini.

rumus kelajuan rata-rata

“Kalau, speedometer untuk mengukur kelajuan, kemudian untuk mengukur kecepatan memakai apa?” Jawaban pertanyaan itu ada di pembahasan berikut ini ya Squad.

“Yaaahh….pada belum dateng nih. Kayaknya sih saya dateng kecepetan nih”

Apakah itu yang dinamakan kecepatan, Squad? Bukan. Kecepatan yang dipelajari dalam Fisika merupakan cepat lambatnya perubahan kedudukan suatu benda terhadap waktu. Kecepatan masuk ke dalam besaran vektor sehinggah mempunyai arah. Alat untuk mengukur kecepatan yakni velocitometer.

velocitometer

 Velocitometer

(sumber: canu.ucalgary.ca)

Velocitometer merupakan speedometer jenis linear. Artinya, speedometer ini mempunyai pembacaan angka negatif. Contohnya begini Squad, ada sebuah kendaraan beroda empat bergerak maju anggaplah bergerak ke arah timur dengan kelajuan 50 km/jam. Maka, velocitometer akan menunjukkan angka +50. Lalu, kendaraan beroda empat tersebut mundur (ke arah barat) dengan kecepatan yang sama, maka akan ditunjukkan angka -50.

Baca Juga: Mengetahui Konsep Gerak Lurus

rumus menghitung kecepatan

Sama menyerupai kelajuan, kecepatan pun juga mempunyai rata-rata yang dapat dihitung. Misalnya, kau berlari ke arah barat dan kembali lagi ke arah timur. Selama kau lari bolak balik itu diharapkan waktu dengan usang waktu tertentu, dari situ dapat kita cari tahu kecepatan rata-ratanya.

rumus kecepatan rata-rata

Beda halnya jikalau kau naik sepeda motor dengan jarak 100km misalnya. Ditempuh dalam waktu 2 jam, kecepatan-rata-rata motor yang kau naiki 50km/jam. Tapi yakin deh, kecepatan motor yang kau naikin nggak bakal sempurna 50km/jam. Kalau ada macet kan berhenti tuh, nah dari berhenti masa mau eksklusif gas ke 50km/jam? Bisa-bisa jatuh lho.

kecepatan sepeda motor

(sumber: giphy.com)

Kecepatan yang akan dibahas kali ini yakni kecepatan sesaat. Jika kau naik motor, kecepatan sesaat ini ditunjukkan oleh speedometer. Saat dari lampu merah ke lampu hijau, motor akan bergerak perlahan dari 10km/jam bertambah sampai 50km/jam. Itulah yang disebut dengan kecepataan sesaat.

Apa sih kecepatan sesaat itu? Kecepataan sesaat merupakan kecepatan benda pada ketika tertentu dengan selang waktu yang sangat kecil. Kita definisikan kecepatan sesaat sebagai kecepatan rata-rata pada limit delta t yang sangat kecil, mendekati nol. Dirumuskan sebagai berikut.

rumus kecepatan sesaat

Squad, itu tadi klarifikasi singkat perihal perbedaan kelajuan dan kecepatan. Sudah paham kan? Kalau kau belum paham dan ingin lanjut mempelajari materi fisika lainnya, coba gabung di ruangguru digitalbootcamp aja. Kamu dapat mencar ilmu sekaligus berdiskusi bareng kakak tutor yang handal dan teman-teman di seluruh Indonesia lho. Menarik kan? Daftar kini yuk!

New Call-to-action

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Perbedaan Kelajuan Dan Kecepatan"

Posting Komentar