3 Kartini Abad Sekarang Yang Berjuang Di Bidang Pendidikan

RG Squad, kau niscaya tahu 'kan hari ini yakni Hari Kartini? Yap, hari ini yakni hari kelahiran salah satu tokoh Pahlawan Kemerdekaan Nasional yaitu Raden Ajeng Kartini Djojo Adhiningrat. R.A. Kartini dikenal dengan bukunya yang berjudul “Habis Gelap Terbitlah Terang” atau “Door Duisternis tot Licht”. Buku tersebut yakni kumpulan surat-surat yang dikirim R.A. Kartini pada teman-temannya di Belanda. R.A. Kartini dikenal dengan perjuangannya atas emansipasi perempuan dan kepeduliannya pada pendidikan. Pada zaman dahulu perempuan sama sekali tidak diperbolehkan mengenyam pendidikan. Perjuangan Kartini untuk pendidikan terus dilanjutkan oleh 3 sosok Kartini masa depan ini.

1. Butet Manurung

Butet Manurung. (Sumber: cozer.id)

Buter Manurung mempunyai nama orisinil Saur Marlina Manurung, merupakan lulusan Sastra Indonesia dan Antropologi UNPAD. Butet dikenal sebagai salah satu pendiri “Sokola Rimba”, sekolah yang mengajarkan baca tulis kepada bawah umur Suku Anak Dalam di pedalaman Jambi. Tujuannya semoga orang rimba bisa melindungi diri mereka dari ketertindasan pihak luar. Seperti perusahaan yang mengubah lahan hutan menjadi lahan bisnis dan merugikan orang Rimba. Awalnya Butet sering mendapat penolakan alasannya yakni orang rimba menganggap pendidikan yakni budaya luar. Namun, Butet tidak mengalah dan terus mengajar sampai alhasil pada tahun 2004 dianugerahi "Heroes of Asia Award 2004" oleh majalah Times.

(Sumber: kampuskita.upnyk.ac.id)

Tahukah kau Squad, Butet menjadi guru bagi Suku Anak Dalam Jambi sehabis sebelumnya bekerja menjadi pemandu wisata di Taman Nasional Ujung Kulon, lho. Kini, Butet tinggal di Australia namun tetap mengembangkan Sokola Rimba beserta tiga pendiri lainnya. Pada tahun 2007, Butet menulis buku yang berjudul ‘Sokola Rimba: Pengalaman Belajar Bersama Orang Rimba’, buku ini menceritakan pengalaman Butet selama mengajar di Sokola Rimba. Pengalaman Butet juga telah diangkat menjadi film, lho. Film tersebut disutradai oleh Riri Reza pada tahun 2013.

2. Veronica Colondam (Socio Preneur)

Veronica Colondam yakni Founder & CEO YCAB Foundation, sebuah yayasan yang berfokus pada pengembangan generasi muda di bidang promosi kesehatan gaya hidup, pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi. YCAB Foundation menggabungkan pendidikan dan ekonomi, salah satunya yakni memperlihatkan pemberian modal kepada orang renta untuk mendirikan usaha. Dengan harapan, orang renta tersebut bisa memperlihatkan kesempatan kepada anak untuk menempuh pendidikan. Hal ini dilatar belakangi oleh banyaknya anak muda Indonesia yang putus sekolah akhir kekurangan biaya.

Veronica ketika ulang tahun YCAB Foundation. (Sumber: ycabfoundation.org)

Program lain yang dilakukan Veronica bersama YCAB Foundation yakni memperlihatkan training kepada generasi muda. Sampai sekarang, sudah ada 3.303.237 anak muda yang dibantu. Salah satu teladan anak muda yang dibantu yakni Agung, anak muda yang dulunya dikeluarkan dari sekolah. Setelah mendapat training membatik, Agung kini menjadi seorang entrepreneur dan bisa memperkerjakan banyak orang.

3. Karina Nadila

Karina bersama bawah umur di Oeki, Kolbano, NTT. (Sumber: instagram.com)

Karina Nadila yakni seorang Putri Indonesia Pariwisata 2017. Karina aktif menjadi relawan di 1000 Guru, yaitu sebuah aktivitas untuk mengajar bawah umur yang berada di pelosok Indonesia. Pada tahun 2017 lalu, Karina bersama 1000 Guru mengunjungi pedalaman Oeki, Kolbano, NTT. Ditengah kesibukannya, Karina menyisihkan waktu untuk mengajar bawah umur Sekolah Dasar, mengajak bawah umur bermain, dan saling mengembangkan inspirasi.

Tiga sosok di atas yakni sedikit dari banyak sosok perempuan yang peduli pada pendidikan. Kamu juga tertarik untuk memperjuangkan pendidikan? Ayo dimulai dengan menjadi pelajar yang baik, Squad. Kamu bisa bergabung dengan Ruangguru digitalbootcamp, yaitu group chat belajar dengan tutor standby, modul bimbel lengkap, latihan soal dan tryout, serta jalan masuk video berguru lengkap di ruangbelajar!

3 Kartini Abad Sekarang Yang Berjuang Di Bidang Pendidikan

0 Response to "3 Kartini Abad Sekarang Yang Berjuang Di Bidang Pendidikan"

Posting Komentar

3 Kartini Abad Sekarang Yang Berjuang Di Bidang Pendidikan

Baca juga:

0 Response to "3 Kartini Abad Sekarang Yang Berjuang Di Bidang Pendidikan"

Posting Komentar