√ Peneliti Kembangkan Teknologi Ai Untuk Prediksi Janjkematian Seseorang

Peneliti Kembangkan Teknologi AI untuk Prediksi Kematian Seseorang √ Peneliti Kembangkan Teknologi AI untuk Prediksi Kematian Seseorang
Peneliti Kembangkan Teknologi AI untuk Prediksi Kematian Seseorang. Foto: News Punch

Teknologi.id – Teknologi kecerdasan buatan atau Artificial intelligence (AI) merupakan sebuah teknologi komputer atau mesin yang mempunyai kecerdasan layaknya insan bahkan berkali lipat lebih baik dari manusia. Teknologi AI diperlukan sanggup membantu memudahkan banyak sekali pekerjaan manusia. Pengembangan lebih lanjut pada teknologi ini sepertinya sanggup menunjukkan hal gres yang belum pernah dilakukan sebelumnnya.


Yang terbaru, peneliti sekarang tengah menyebarkan teknologi AI yang diperlukan sanggup memprediksi kapan maut seseorang.


Para peneliti dari University of Nottingham menemukan bahwa sistem Machine Learning tidak hanya baik dalam memprediksi.


Sistem, yang mencerna data lebih dari 500.000 orang tersebut, sanggup menebak individu mana yang akan mati terlebih dulu dibandingkan model yang dikembangkan oleh dokter manusia.


Baca juga: Kerja Sama Tokopedia dan UI Lahirkan Pusat Riset AI Pertama di Indonesia


Algoritma yang dipakai dalam penelitian ini mengumpulkan warta yang luar biasa, termasuk perbedaan gaya hidup dan kebiasaan diet sebagian besar penduduk Inggris.


Peneliti Kembangkan Teknologi AI untuk Prediksi Kematian Seseorang √ Peneliti Kembangkan Teknologi AI untuk Prediksi Kematian Seseorang
Penelitian memakai perbedaan gaya hidup dan kebiasaan diet seseorang. Kredit: Zarie

“Kami telah mengambil langkah besar ke depan dalam bidang ini dengan menyebarkan pendekatan yang unik dan holistik untuk memprediksi risiko maut dini seseorang dengan Machine Learning,” kata Dr. Stephen Weng, pemimpin penulis karya tersebut menyerupai dikutip dari Bgr.


Baca juga: 5 Bahasa Pemrograman Terbaik untuk Pengembangan Kecerdasan Buatan


Penelitian ini memakai komputer untuk membangun model prediksi risiko gres yang memperhitungkan banyak sekali faktor demografis, biometrik, klinis, dan gaya hidup untuk setiap individu yang dinilai, bahkan konsumsi makanan berupa buah, sayuran, dan daging per harinya.


Tim peneliti memakai data dari UK Biobank meliputi lebih dari setengah juta orang antara usia 40 dan 69 tahun. Data dikumpulkan antara tahun 2006 sampai 2016, dan lalu memakai algoritma untuk memprediksi tingkat maut individu tersebut.


(DWK)



Sumber https://teknologi.id

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "√ Peneliti Kembangkan Teknologi Ai Untuk Prediksi Janjkematian Seseorang"

Posting Komentar